Selasa, 14 Januari 2014

# 1Hari 1Ayat : Rosulullah adalah Teladan yang terbaik

Surah Al-Ahzaab (33) ayat 21



laqad kaana lakum fii rasuuli allaahi uswatun hasanatun liman kaana yarjuu allaaha waalyawma al-aakhira wadzakara allaaha katsiiraan 
21. Sesungguhnya telah ada pada (diri) Rasulullah itu suri teladan yang baik bagimu (yaitu) bagi orang yang mengharap (rahmat) Allah dan (kedatangan) hari kiamat dan dia banyak menyebut Allah.

Rasa syukur tak terhingga yang saya rasakan menjadi umat Rasulullah, menjadi pengikut  seorang hamba terbaik pilihan Allah, saya bersyukur sekali, sebab hanya pada zaman Rasulullah wanita mendapatkan kemulian, dimana sebelumnya wanita hanya dijadilkan pelapiasan nafsu syahwat para kaum lak-laki. Rasulullah sangat menghormati dan memuliakan kaum wanita. Alhamdulilah.....Allah menghadiahkan seorang hamba yang terbaik untuk umat manusia di bumi ini dalam menjalani hidup di dunia ini.

Bicara tentang Rasulullah , tak habis-habisnya rasa kagum saya pada diri beliau, begitu istimewanya beliau, semua yang ada pada diri beliau sungguh 
begitu sempurna dan istimewa.

Begitu sempurnanya beliau sebagai manusia, perilaku beliau menjadi tauladan yang terbaik bagi umatnya dalam menjalani hidup, menjadi tauladan bagaimana cara beliau mencintai Allah, mencintai istri-istri beliau dan mencintai umatnya, tutur kata beliau yang lembut dan santun, kesederhanan dan kesahajaan beliau...semua begitu sempurna.

Ketaatan beliau beribadah menjadi panutan bagi umatnya, sehingga sebagai umatnya dalam melaksanakan ibadah kita seharusnya  seperti yang beliau lakukan, karena itu pasti cara terbaik, misalnya tata cara shalat, maka kita wajib mengikuti cara beliau, karena beliau diajarkan langsung oleh Malaikat Jibril tentang cara shalat, waktu-waktu shalat.

Sebagai umat yang mencintai Allah dan Rasulullah hendaknya kita mempelajari cara-cara Rasulullah dalam segala hal disaat beliau masih hidup.
Misalnya  saja kita mulai dengan yang sederhana dulu, yaitu tata cara minum sesuatu yang sangat sederhana sekali, tapi kita sering mengabaikannya ....


Rasulullah mengajarkan kita agar duduk disaat minum, mengapa harus seperti itu ...??
Ternyata .....Bila kita minum sambil duduk, air yang kita minum akan disaring oleh sphincter. Sphincter adalah suatu struktur maskuler yang bisa membuka (sehingga air kemih dapat lewat ) dan dapat menutup. Setiap air yang kita minum akan disalurkan pad pos - pos penyaringan yang berada di ginjal.

Jika kita minum berdiri, air yang kita minum tanpa disaring lagi, langsung menunju kantung kemih sehingga terjadi pengendapan di saluran ureter.

Limbah - limbah (pengendapan)yang menyisa di ureter inilah yang bisa menyebabkan penyakit kristal ginjal yang merupakan salah satu penyakit ginjal yang berbahaya. Salah satu gejalanya adalah susah buang air kecil.

Kemudian kita lanjut bagimana tata cara beliau sebelum tidur : Rasulullah berwudhu sebelum tidur dan tidur dengan posisi tubuh  miring kekanan.

Mengapa Rasullah berwudhu sebelum tidur...?
Percikan air wudhu memgendorkan otot-otot yang kaku karena lelahnya dalam beraktivitas seharian sehingga pikiran akan terasa rileks. Disamping itu kinerja wudhu adalah menghilangkan noda / kotoran yang membadel dalam kulit, hasilnya akan mencerahkan kulit.

Mengapa Rasullah tidur dengan posisi miring ke kanan....?
> Mengistirahatkan otak sebelah kiri, dimana dalam ke sepanjang hari bagian otak ini yang lebih banyak bekerja.
> Mengurangi beban Jantung (jantung berada di rongga dada kiri) sehingga denyut jantung lebih lambat, tekanan darah juga akan menurun, kondisi ini membantu kualitas tidur.
> Mengistirahatkan lambung (lambung berada dirongga perut kiri), memudahkan pengeluaran chime oleh lambung sehingga mempercepat pengosongan lambung.
> Meningkatkan pengosongan kandung empedu dan pankreas, akibat aliran chime yang lancar menyebabkan pengeluaran cairan empedu juga meningkat, hal ini mencegah pembentukan batu empedu.
> Meningkatkan waktu penyerapan zat gizi dari proses pencernaan makanan
> Merangsang BAB , proses pengisian usus besar akan lebih cepat, jika sudah penuh akan merangsang gerak usus besar yang diikuti relaksasi otot anus.
> Menjaga saluran pernapasan, tidur miring mencegah jatuhnya lidah ke pangkal yang dapat mengganggu saluran pernapasan.

Dari perjalanan Isra Mijrad Rasulullah  membawa perintah shalat langsung dari Allah SWT, ternyata juga terdapat  banyak rahasia di balik gerakan shalat. 
TAKBIRATUL IHRAM.
Postur: berdiri tegak, mengangkat kedua tangan sejajar telinga, lalu melipatnya di depan perut atau dada bagian bawah
Manfaat: Gerakan ini melancarkan aliran darah, getah bening (limfe) dan kekuatan otot lengan. Posisi jantung di bawah otak memungkinkan darah mengalir lancar ke seluruh tubuh. 
RUKUK.
Postur: Rukuk yang sempurna ditandai tulang belakang yang lurus sehingga bila diletakkan segelas air di atas punggung tersebut tak akan tumpah. Posisi kepala lurus dengan tulang belakang.
Manfaat: Postur ini menjaga kesempurnaan posisi dan fungsi tulang belakang (corpus vertebrae) sebagai penyangga tubuh dan pusat syaraf. Posisi jantung sejajar dengan otak, maka aliran darah maksimal pada tubuh bagian tengah. Tangan yang bertumpu di lutut berfungsi relaksasi bagi otot – otot bahu hingga ke bawah. Selain itu, rukuk adalah latihan kemih untuk mencegah gangguan prostat.
I’TIDAL
Postur: Bangun dari rukuk, tubuh kembali tegak setelah, mengangkat kedua tangan setinggi telinga.
Manfaat: Itidal adalah variasi postur setelah rukuk dan sebelum sujud. Gerak berdiri bungkuk berdiri rukuk merupakan latihan pencernaan yang baik. Organ organ pencernaan di dalam perut mengalami pemijatan dan pelonggaran secara bergantian. Efeknya, pencernaan menjadi lebih lancar.
SUJUD
Postur: Menungging dengan meletakkan kedua tangan, lutut, ujung kaki, dan dahi pada lantai.
Manfaat: Aliran getah bening dipompa ke bagian leher dan ketiak. Posisi jantung di atas otak menyebabkan darah kaya oksigen bisamengalir maksimal ke otak. Aliran ini berpengaruh pada daya pikir seseorang. Karena itu, lakukan sujud dengan tuma’ninah, jangan tergesa – gesa agar darah mencukupi kapasitasnya di otak. Postur ini juga menghindarkan gangguan wasir. Khusus bagi wanita, baik rukuk maupun sujud memiliki manfaat luar biasa bagi kesuburan dan kesehatan organ kewanitaan.
DUDUK
Postur: Duduk ada dua macam, yaitu iftirosy ( tahiyyat awal ) dan tawarruk ( tahiyyat akhir ). Perbedaan terletak pada posisi telapak kaki.
Manfaat: Saat iftirosy, kita bertumpu pada pangkal paha yang terhubung dengan syaraf nervus Ischiadius. Posisi ini menghindarkan nyeri pada pangkal paha yang sering menyebabkan penderitanya tak mampu berjalan. Duduk tawarruk sangat baik bagi pria sebab tumit menekan aliran kandung kemih ( urethra ), kelenjar kelamin pria ( prostata ) dan saluran vas deferens. Jika dilakukan. dengan benar, postur irfi mencegah impotensi. Variasi posisi telapak kaki pada iftirosy dan tawarruk menyebabkan seluruh otot tungkai turut meregang dan kemudian relaks kembali. Gerak dan tekanan harmonis inilah yang menjaga. kelenturan dan kekuatan organ – organ gerak kita. 
SALAM
Gerakan: Memutar kepala ke kanan dan ke kiri secara maksimal.
Manfaat: Relaksasi otot sekitar leher dan kepala menyempurnakan aliran darah di kepala. Gerakan ini mencegah sakit kepala dan menjaga kekencangan kulit wajah. 
Subhanallah.... begitu besarnya manfaat shalat bagi kesehatan manusia. Sudahkah kita mengerjakan shalat sesuai yang dicontohkan Rasulullah...???
Mengapa Rasulullah senatiasa puasa sunat disetiap hari Senin dan Kamis atau tiga hari setiap bulan ( tanggal 13,14,15 hijriah). Ternyata bila kita sedang berpuasa, otak akan otomatis menghidupkan PROGRAM AUTOLISIS yang akan menghilangkan sel-sel rusak, sel-sel mati, benjolan hingga tumor serta timbunan lemak yang sering menjadi "sarang zat beracun".
Banyak sekali yang harus kita pelajari dari perilaku hidup dan ajaran-ajaran Rasulullah dan sudah menjadi keharusan bagi kita untuk lebih mempelajari dan mengamalkannya sebagai wujud cinta  kita kepada Rasulullah selain senantiasa bersalawat padanya.
Hari ini adalah hari kelahiran Rasulullah, kita tidak diminta beliau untuk merayakannya, tapi untuk mengikuti ajaran-ajaran, tidak cukup hanya bersalawat saja untuk membuktikan cinta kita padanya tetapi yang terpenting adalah mengikuti apa yang sudah diajarkanya pada kita semua sebagai umat. beliau. Saya menyadari masih banyak ajaran-ajarannya yang belum saya ikuti.... Astaqfirulah, untuk selanjutnya saya harus memperbaikinya. 
Untuk meraih Rahmat dan Ridho Allah kita diwajibkan mengikuti sunnah-sunnah Rasulullah. Maka jangan pernah kita berhenti untuk mempelajari ajaran Rasulullah  dan kemudian menjadi amalan dalam keseharian kita.
                           












2 komentar:

  1. Begitu banyak yang masih harus aku pelajari untuk bisa meneladani junjungan kita Muhammad SAW...
    Maaf ya mbak, baru bisa mampir lagi

    BalasHapus
    Balasan
    1. sama mbak... saya juga masih harus banyak belajar lagi.

      Hapus