Kamis, 06 Januari 2011

Surprise...

Tadaaaa..... !!!! teriakan kecil ku dengar disaat aku membuka pintu kelas hari senin kemaren ( 3 Jan ), dan disertai tayangan di layar LCD kelas di iringi dengan lagu 'bunda' nya Melly G. Aku sempat bingung karena kelas nya dibuat gelap (lampu kelas dimatikan). Mata aku tertuju pada tayangan di layar LCD, disana ada tulisan yang bergerak perlahan-lahan dan aku mulai  membacanya dengan agak merinding, isinya bagaimana murid-muridku mendeskripsikan  aku, di ungkapan kesabaran ku , perhatian ku , kehangatan ku , bla.....bla... bla.... (aku tak hapal) baris terakhir yang ku ingat : bu Yanti adalah orang tua kami di sekolah dan kami memanggilnya bunda....aku jadi terharu dibuatnya apalagi pake lagu pengiringnya lagu Bunda dari Melly G yang bikin ndak nahan ....lebay nich !!!

Pada tayangan itu ada beberapa cuplikan kegiatan ku dikelas ( curang ngerekamnya diam2 ) dan beberapa foto ku ( juga curang ngambilnya dari koleksi fotoku di fb) semuanya mereka sertai komentar yang tulus dan polos. Aku hanya tertunduk malu dan haru.
Ah ... murid-murid ku, selalu saja membuat aku semakin mencintai dan menyanyangi mereka semua ( berhasil dach mencuri hatiku). Aku bahagia hadir di dalam hidupnya.

Murid-muridku selalu saja membuat surprise pada ku, kalo yang tadi sukses membuat aku bengong, ada lagi surprise yang membuat aku menangis.
Beberapa tahun lalu, aku dibuat menangis oleh murid-muridku tepatnya pada hari ultahku ( aku lupa yg keberapa). Mereka sukses ngerjain aku dan melibatkan temanku bu Evie, mereka membuat kenakalan dijam pelajaran fisika (bu Evie), tiba-tiba saja bu Evie ngamuk ke aku: bu Yanti, aku ndak mau lagi ngajar di kelas XII IPA1 , terserah dach anaknya mau apa, peduli amat aku, dan bla..bla...bla.. ( disertai wajah jutek). Aku seperti disambar petir saat itu, ya ampun .... apa lagi tingkah anak-anakku ini...??? 

Dan kupanggillah beberapa diantara mereka terutama tokoh-tokohnya, lalu ku tanyakan dengan suara hampir tak terdengar ( biasa kalo aku kecewa/marah nadanya malah rendah ) sambil menahan rasa sedih,lalu mereka menceritakan kronologi kejadiannya di kelas. Setelah mereka bercerita panjang lebar, ku lanjutkan memberi nasehat dan sedikit peringatan kemudian aku minta mereka meminta maaf pada bu Evie.

Tapi lagi-lagi aku terhenyak oleh sambutan  dan jawaban bu Evie itu, kesimpulannya dia tetap tidak mau memaafkan dan tidak mau lagi mengajar dikelas itu . Aku hanya bisa diam dan tak tahu harus bagaimana lagi, ku lihat wajah-wajah penyeselan anak-anakku  dan permohonan untuk diselesaikan masalahnya mereka dengan segera, aku semakin terpojok, "ibu.... sayang kalian semua, tapi kalian ndak sayang ibu, selalu saja kalian membuat tingkah yang membebani ibu"Ucapan itu keluar dariku dengan mata yang berlinang menahan rasa kecewa dan kesal pada muri-muridku.

Tiba-tiba .....happy birthday....happy birthday.... happy birthday.... bunda..... kudengar suara itu dibalik pintu kemudian pintu terbuka  segerombolan murid-muridku datang dengan membawa kue lengkap dengan lilin yg menunjukkan umurku, astaga ...... lepaslah tangisku yang dari tadi aku tahan-tahan, tanpa rasa malu aku menangis  didepan mereka, rasa haru rasa kesal bercampur aduk ku rasakan saat itu. Beruntun ku terima ucapan selamat dan do'a disertai ciuman dari murid-muridku berdatangan di pipi kanan dan kiri. 
Alah mak.... semakin aku tak tahan dibuatnya. Top dach mereka semua, sukses membuat aku menagis. Kalo ku ingat aku  malu sendiri jadinya. 
Ah .... ada - ada aja tingkah laku murid-muridku yang membuat aku gemes  dan geregetan.


Itulah sebagian surprise yang di berikan murid-muridku, sebenarnya banyak sih. Aku selalu berharap semoga mereka semua  sukses selalu kelak.



7 komentar:

  1. wa, met ultah ya...telat nih..hehehe.moga sukses ya..murid2nya baik semua nih. ingat ultah gurunya.

    BalasHapus
  2. mbak fanny ... kemaren bukan ultahku mbak, itu suprise tahun baru dari murid2ku, mbak...
    tau tuh mereka ada2 aja, katanya biar aku tetap smangat jadi guru dan bunda mereka.

    BalasHapus
  3. Wah senengnya punya murid2 yg sayang ma gurunya spt itu. Pasti mbak Sukma menjadi guru favorit anak2 di sekolah ya..?
    Semoga saja masih banyak guru yg spt mbak Sukma ya.. sehingga anak2 kerasan belajar di sekolah.

    BalasHapus
  4. Sepertinya tadi aku dah komen, kemana ya perginya..?

    BalasHapus
  5. Mbak Reni .... makasih ya mbak,
    semoga saja ya mbak ..... Aamiin

    BalasHapus
  6. Tadaaaaaa....!! Mampir dulu ah Bu, mau tambah2 temen...

    BalasHapus
  7. # Noor's blog .... tq ya kujungannya dan udah follow aku...

    BalasHapus